7 Cara Mengatasi Tembok Rembes Musim penghujan membawa curah hujan yang tinggi yang dapat membuat Anda harus segera memahami cara mengatasi tembok rembes. Jika tidak, maka tembok rumah Anda yang selama ini memang sudah terlihat rembes jika kondisi hujan deras akan semakin rusak. Simak beberapa cara mengatasi masalah ini sehingga kondisi rumah Anda tetap terjaga walau hujan datang. Penyebab Dinding Rembes Sebelum membahas cara mengatasi tembok rembes, ada baiknya Anda mengetahui beberapa penyebab munculnya rembesan air pada dinding rumah Anda. Hal ini dapat membantu Anda untuk mencegah rembesan air muncul. Berikut adalah beberapa penyebab dinding rembes. 1. Area Sekitar yang Basah Salah satu penyebab dinding rembes yang utama adalah udara di sekitar tembok rumah yang lembab. Ruangan seperti kamar mandi yang sering basah atau berair memiliki suhu tembok yang dingin dan udara yang lembab yang dapat membuat jamur tumbuh pada sekitar daerah tembok rumah dan mengelupas bagian luar dinding rumah. Pengelupasan dinding bagian luar ini yang menybabkan dinding rembes di rumah Anda. Baca Juga Cara Mengatasi Tembok Lembab dan Berair dengan Tepat 2. Pengacian Dinding Rumah yang Tidak Beres Proses pengacian atau finishing pada tembok ditujukan untuk menutup pori-pori yang berada pada tembok. Proses ini biasanya dilakukan sebelum tembok rumah dicat. Biasanya, dinding rembes dapat muncul jika proses pengacian ini tidak beres. Umumnya, proses pengacian harus didiamkan selama 5 sampai 7 hari sebelum dicat. Pori-pori dinding yang tidak tertutup dengan baik ini yang membuat air merembes ke tembok. 3. Kebocoran Pada Talang Air Saluran air merupakan salah satu penyebab utama rembesan air bisa menembus masuk dinding rumah Anda. Saluran air seperti talang air yang berada di atap difungsikan untuk mengalihkan air hujan agar tidak mengenai tembok. Ketika saluran air ini bocor, bukan tidak mungkin air hujan akan langsung menyerang dinding rumah Anda dan perlahan-lahan membuat rembesan air. 4. Fondasi Lantai yang Kurang Tebal Selain dinding, fondasi lantai juga dapat menjadi penyebab rembesan air muncul di rumah Anda. Hal ini dapat terjadi jika fondasi lantai di rumah Anda kurang tebal yang kemudian menyebabkan noda resapan air pada bagian bawah tembok rumah. Baca juga Berapa Tebal Dinding Rumah yang Ideal? 5. Tembok yang Saling Berdempetan Saat rembesan air telah menembus satu tembok, maka rembesan tersebut dapat berpindah pada tembok lain yang berada pada tembok yang rembes tersebut. Hal ini biasanya akan terlihat ketika banjir atau hujan besar terjadi. Selain itu, tembok yang berdempetan juga dapat membuat sirkulasi udara di sekitar dinding menjadi buruk. Hal ini dapat berdampak pada udara lembab yang kemudian dapat membuat dinding rembes. Jika sebuah ruangan berdempetan langsung dengan kamar mandi, ada baiknya Anda mengecek memasang keramik untuk melapisi dinding kamar mandi. Keramik memiliki sifat kedap air yang dapat berguna untuk mencegah rembesan air dari kamar mandi masuk ke ruangan yang berada di dekatnya. Nah, sudah mengerti apa penyebab tembok rembes. Maka dari itu, Klopmart akan memberi cara-cara mengatasinya dibawah ini. Cara Mengatasi Rembesan Air Pada Tembok Jika rembesan air sudah terlanjur muncul pada dinding rumah Anda, maka ini saatnya Anda untuk memperhatikan rumah Anda dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi rembesan air pada tembok rumah Anda. 1. Perhatikan Atap yang Bocor Cara pertama untuk mengatasi tembok rembes adalah perhatikan atap yang bocor. Ya, masalah tembok rembes bisa karena ada atap rumah yang bocor. Hal ini membuat air masuk ke dalam celah-celah dinding rumah. Selain atap yang bocor, talang air atau dak beton yang sudah retak juga bisa membuat masalah ini muncul. Oleh karena itu, Anda harus segera memperbaiki bagian atap yang memang sudah terbukti rusak. Jika didiamkan saja, maka masalah ini akan terus timbul. Itulah mengapa Anda jangan sampai menunggu waktu lama untuk memperbaiki atap yang bocor. Namun jangan lakukan perbaikan seorang diri. Sebaiknya serahkan urusan ini ke tukang yang sudah ahli sehingga hasil pengerjaan semakin maksimal dan masalah tembok rembes tidak akan muncul lagi. Baca juga 6 Cara Menutup Dinding yang Jelek dengan Mudah 2. Buka Semua Ventilasi Cara lainnya dalam mengatasi masalah ini adalah membuka semua ventilasi udara di ruangan yang memiliki tembok rembes. Hal ini bertujuan agar sinar matahari serta pergantian udara bisa berjalan dengan baik. Tembok tersebut pun bisa mendapatkan udara yang lebih segar serta tidak lembap. Jika ruangan tersebut menggunakan AC, jangan lupa mematikan AC-nya juga. Dengan begitu, proses pergantian udara bisa berjalan lancar tanpa harus merasakan kelembapan yang memang mampu membuat tembok rembes semakin bermasalah. Perlu digarisbawahi bahwa cara ini cocok untuk masalah tembok rembes akibat tidak adanya sinar matahari serta sirkulasi udara yang cukup. Jadi kalau memang masalah ini timbul karena kebocoran, maka cara terakhir yang paling tepat untuk Anda lakukan sekarang juga. 3. Mengecat Tembok yang Retak Rambut Tembok rembes dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya karena tembok yang retak rambut. Solusi untuk mengatasi tembok retak rambut adalah dengan mengecatnya. Oleh karena itu, Klopmart akan memberi tahu cara mengatasinya. Pertama-tama Anda pastikan untuk mengelupas sisa-sisa cat yang menempel dan membersihkannya dari permukaan dinding. Setelah itu, gunakan cat primer yang terdiri dari campuran super cement dan semen untuk mentupi retak rambut. Bukan hanya itu saja, cat primer juga dapat mengikat bekas debu dan kotoran yang tertinggal. Setelah cat primer kering, kemudian lakukan pelapisan waterproofing pada dinding dan lakukan ini sebanyak dua kali tanpa dicampur dengan air. Baca juga 7 Jenis Cat Tembok Beserta Kegunaannya 4. Memperbaiki Talang Air Cara lain untuk mengatasi tembok rembes dengan memperbaiki talang air dan dak beton yang bocor. Tembok rembes dapat terjadi jika talang air bocor dan air hujan dapat masuk melalui dinding. Dengan pemasangan talang air yang baik dan benar adalah salah satu cara untuk mengatasi tembok rembes akibat talang bocor. Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan dan memperbaiki talang bocor secara rutin. 5. Pengacian Dinding Kering Cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi tembok rembes adalah dengan pastikan pengacian dinding sampai kering dengan cara melakukan pengacian ulang dan plester dinding di bagian luar. Setelah itu, lakukan waterproofing untuk dinding bagian luar kemudian periksa kembali kondisi dinding dibagian dalam. Jangan sampai ada dinding rembes di dua sisi. 6. Meningkatkan kualitas Plaster dan Acian Tembok rembes dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya karena air tanah yang naik satu meter ke permukaan lantai. Hal ini terjadi karena kondisi tanah tempat tinggal Anda dan plaster yang digunakan kurang untuk menahan tekanan air. Maka dari itu, Klopmart menyarankan Anda untuk mengganti atau meningkatkan kualitas plaster dan acian yang Anda gunakan dan melakukan pengecetan ulang. Baca juga Bagaimana Cara Mengaci Sudut Tembok dengan Rata dan Halus? 7. Gunakan Cat Waterproof Terkakhir, Anda dapat mengatasi tembok rembes menggunakan waterproofing dengan melakukan pengecatan ulang. Untuk melakukan waterproofing disarankan untuk menggunakan cat air anti air. Cat anti air dapat memberi perlindungan terhadap celah-celah dinding dari masalah rembesan air sehingga tidak membuat dinding terkelupas Untuk memulai proses ini, Anda bisa mulai mengelupas sisa tembok yang masih tersisa. Kemudian amplas hingga halus agar proses pengecatan berjalan lancar. Amplas seluruh permukaan dinding sampai tidak ada cat yang tersisa. Jika memang ada bolong yang terlihat, jangan didiamkan. Isi bagian bolong tersebut dengan semen putih karena terbukti lebih cepat kering. Kemudian, lanjutkan dengan mengecat dinding dengan cat waterproof secara merata. Bisa dibilang, cat waterproof itu berfungsi sebagai perlindungan utama dinding dari masalah rembes sekaligus membuat cat terluar tidak akan terkelupas. Terakhir, berikan cat dinding seperti biasa dengan warna sesuai keinginan. Mudah, bukan? Kesimpulan Itulah dia beberapa cara mengatasi tembok rembes yang dapat Anda coba. Rembesan air pada tembok dapat terjadi karena beberapa alasan. Pastikan tembok atau dinding rumah Anda mendapatkan cahaya matahari secara rutin. Jika memang sudah terlanjur merembes, ada dapat beberapa cara mengatasi tembok yang rembes. Salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan menggunakan cat waterproof untuk melapisi ulang tembok rumah Anda. Selamat mencoba! Namun dalam pemilihan cat waterproof, jangan sampai membeli produk yang kualitasnya tidak jelas. Cat waterproof dari Aquaproof cocok untuk Anda pilih dengan kualitas terbaik serta memiliki daya tahan lama. Terdiri dari berbagai ukuran dan warna, Anda bisa mendapatkannya bersama Klopmart. Dengan informasi cara mengatasi tembok rembes, cek harga Aquaproof sekarang juga. Sumber ArtikelMasalahpaling menjengkelan yang sering terjadi pada kusen dari kayu adalah keropos gara-gara dimakan rayap. Jika tidak perbaiki dengan cepat kerusakan yang timbul dapat melebar kemana-mana. Tapi memperbaiki dan menggantu kusen yang dimakan rayap ini tidak bisa dilakukan begitu saja karena ada tekniknya tersendiri. - 3+ Cara Memperbaiki Tembok yang Keropos Terbukti Berhasil. Tahukah kamu bahwa plesteran dinding yang tidak bagus tentulah akan mengakibatkan dinding tembok akan menjadi keropos atau kopong. Keropos yang dimaksud adalah saat dinding atau tembok di ketuk, maka akan mengeluarkan bunyi gaung. Akan saya jelaskan secara detail mengenai cara menambal tembok yang rontok serta penyebabnya tembok yang telah ini bisa terjadi karena struktur tembok yang memang tidak sempurna. Pada kondisi tembok seperti ini maka akan membuat tembok menjadi mudah runtuh. Yang menjadi masalah bahkan kerap sekali menjengkelkan yaitu pada saat kita hendak menggantung sesuatu seperti foto dengan menggunakan paku, maka bisa dipastikan jika paku tersebut tidak bisa terpasang dengan sempurna. Lalu apakah ada cara memperbaiki tembok yang keropos? Berikut Menutupi Dinding Yang Rusak Dengan MudahTahukah kamu bahwa rumah bukan sekadar bangunan, melainkan tempat manusia tinggal dan melangsungkan kehidupannya. Itulah mengapa, sebuah rumah memang sudah seharusnya kuat, tahan lama dan aman. Untuk cara menutupi tembok yang rusak silahkan ikuti langkah dibawah ini. Saat membangun sebuah rumah, maka kita juga harus memperhatikan material terbaik seperti semen. Semen adalah salah satu komponen yang paling dominan serta yang nantinya akan menentukan kekuatan dan kualitas sebuah bangunan. Silahkan simak cara menutupi dinding yang rusak dengan detail 1. Buat adonan semenCara memperbaiki tembok yang keropos yang pertama adalah dengan cara ini. sederhana saja yaitu, jika nanti seluruh plesteran yang keropos dikupas dan dibersihkan sampai tuntas, maka yang perlu dilakukan yaitu dengan membuat adonan. Jangan lupa jika semen di sini haruslah yang berkualitas baik. Caranya bisa sesuai dengan petunjuk yang ada pada kemasan semen. Lalu kemudian tambahkan air sedikit untuk mengencerkan adonan tadi. Aduklah perlahan supaya nanti adonan bisa tercampur Plester Ulang dan Haluskan Plester Cara memperbaiki tembok yang keropos selanjutnya yaitu, gunakan adonan semen tadi untuk memplester kembali dinding yang rontok dan sudah Anda bersihkan tadi. Pada tahap ini, diperlukan keterampilan yang oke supaya nanti hasil plesteran terlihat rata dan rapi. Jika misalnya lapisan plesteran sudah mengering, maka Anda bisa menghaluskannya densgan menggunakan adonan acian dari semen. Karena ini berada di lapisan paling luar, maka acian yang terbentuk harus benar-benar Cat ulangTerakhir cara memperbaiki tembok yang keropos yaitu Anda dapat mengecat lapisan plester baru itu dengan warna yang sesuai permukaan dinding lainnya. Catlah hati-hati supaya lebih maksimal dan tidak Lain Cara Menutupi Tembok Yang RusakApabila rumah mengalami kerusakan seperti keropos misalnya, tentunya ini akan mengurangi kenyamanan seluruh anggota keluarga di rumah, bahkan dapat membuat penghuni rumah menjadi tidak betah. Pertanyaannya adalah jika tembok rumah kita keropos, adakah cara menutupi tembok yang rusak dengan cepat dan gampang? Sima dibawah ini 1. Membobok Tembok Dinding Dinding yang keropos silakan di bobok dahulu sampai semua bidang yang rapuh itu terbuka semua. Disini Anda bisa memakai alat palu atau pahat. Silakan lakukan cara ini dengan hati-hati jangan sampai nanti mengenai ya tembok yang masih sudah, silakan bersihkan bekas bobokan itu dengan memakai kuas supaya debu yang masih menempel pada tembok bisa bersih semua, supaya nanti plesteran yang diaplikasikan pada tembok tidak menempel dengan Aplikasi Semen Instan Mortar UtamaCara memperbaiki tembok yang keropos selanjutnya yaitu membuat adonan semen instan dengan cara menambahkan air dan semen instan. Akan tetapi sebelum menempelkan aplikasi ini, ada baiknya tembok disiram dahulu dengan air sampai semua bidang yang akan diplester basah semua. Hal ini bertujuan supaya semen menempel dengan kuat. Kemudian oleskan adukan semen ke bidang tembok yang hal ini pakailah alat jidar untuk meluruskan permukaan adukan semen pada dinding. Nantinya plesteran adukan semen yang berlebih akan ikut secara otomatis terbawa oleh jidar. Kemudian ratakan adukan yang sudah rata dengan flat trowel untuk menghaluskan permukaan plesteran. Jika misalnya plesteran sudah halus dan agak mulai kering, silakan beri acian di permukaan plesteran sebelum tembok siap di cat Saja Penyebab Tembok Keropos Atau Rusak?Apakah saat ini tembok rumah Anda keropos setelah melakukan pengecoran? Hal ini memang cukup mengkhawatirkan dan bisa disebabkan oleh beberapa hal. Itulah mengapa, kita perlu menyelidiki apa yang menjadi penyebabnya dan bagaimana upaya yang tepat. Dan itu bisa saja terjadi karena1. Adanya Bekisting yang KotorHal pertama yang bisa saja menyebabkan permukaan beton keropos yaitu terjadi karena memakai bekisting untuk kedua, ketiga bahkan sampai kesekian kalinya, sehingga terjadi masalah dimana masih tersisa beton lama yang menempel di bagian bekisting, yang mana tidak dibersihkan dahulu. Kurangnya Air Sehingga Permukaan Beton Cepat KeroposKurangnya air ketika mengaduk semen pun nyatanya bisa menjadi penyebab permukaan beton menjadi keropos yang menyebabkan agregat tidak tercampur dengan sempurna yang mana akan mengakibatkan beton menjadi mudah keropos. 2. Campuran Semen yang Tidak MerataKurangnya bahan perekat pun nyatanya bisa menyebabkan permukaan dinding beton menjadi mudah keropos sehingga material seperti pasir atau kerikil tidak bisa dengan sempurna melekat. Selain itu pun juga karena kurangnya semen sehingga masalah keropos ini bisa terjadi pada bagian yang tidak tercampur dengan Proses Pemadatan Tidak SempurnaBeton yang keropos pun nyatanya bisa terjadi karena kesalahan pada saat proses pengecoran, dimana ada bagian yang masih kosong yang tidak terisi oleh hasil adukan semen. Hal ini bisa terjadi karena memang ada beban tambahan di atas batas perencanaan, atau bisa juga karena struktur yang dibuat tidak sesuai dengan persyaratan kekuatan bangunan yang saat ini tembok rumah Anda ada yang keropos maka bisa langsung menggunakan cara yang sudah dijelaskan di atas. Semoga setelah mengikuti sedikit arahan diatas bisa memberikan manfaat bagi kita semua. Selamat mencoba yaa.
Tembok yang keropos adalah tembok yang telah mengalami kerusakan pada permukaan atau bahkan di dalamnya, sehingga menjadi mudah hancur atau rapuh. Biasanya tembok keropos memiliki tekstur yang kasar, retak-retak, dan kadang-kadang bisa berlubang. Keroposan pada tembok dapat disebabkan oleh banyak faktor, seperti kelembaban, serangan jamur atau lumut, pembusukan bahan bangunan, atau retak akibat pergerakan tanah atau gempa bumi. Keroposan pada tembok dapat menyebabkan masalah yang serius, seperti kebocoran air, masalah struktural, dan bahaya bagi keselamatan penghuni atau orang yang berada di ini beberapa cara yang dapat Kamu coba untuk memperbaiki tembok yang kropos, antara lain Bersihkan tembok dari debu, kotoran dan cat yang terkelupas menggunakan sikat kawat atau peralatan lain yang campuran semen dan pasir dengan perbandingan 13 atau 14 untuk mengisi retak-retak atau lubang pada mengaplikasikan campuran semen dan pasir, basahi terlebih dahulu bagian tembok yang akan hingga campuran semen dan pasir kering dengan campuran semen dan pasir kering, gosok permukaan tembok dengan amplas halus agar permukaan menjadi rata dan mengecat tembok, pastikan permukaannya sudah kering dan bersih dari tembok dengan cat tembok kualitas baik dan sesuai dengan perbaikan secara berkala untuk menjaga kondisi tembok tetap baik dan tahan lama. Itulah langkah-langkah memperbaiki tembok kropos yang dapat kamu praktikkan. Namun, jika kerusakan tembok sudah parah, disarankan untuk memanggil tukang bangunan profesional untuk melakukan perbaikan yang lebih menyeluruh dan jika kamu perlu bantuan professional maka Karya Marga Satosa adalah jawabanya. Karya Marga Santosa adalah perusahaan penyedia jasa desain, pembangunan, renovasi dan pertukangan yang terampil dan professional. Klik di sini untuk informasi lebih lengkap terkait jasa pembangunan dan renovasi rumah impianmu.ra 65
CaraMudah Memperbaiki Atap Rumah Bocor, Musim hujan tiba, salah satu masalah yang biasa terjadi di rumah adalah terjadinya kebocoran di bagian atap. Karena jika tidak diatasi maka atap dan dinding bisa terkikis oleh air sehingga beresiko keropos hingga dinding rumah menjadi lembab dan kurang nyaman. Cara Mengembalikan Pesan WhatsApp Beton merupakan bahan konstruksi yang sering digunakan dalam pembangunan bangunan, seperti gedung, jembatan, dan infrastruktur lainnya. Namun, seiring berjalannya waktu, beton dapat mengalami kerusakan dan salah satunya adalah keropos. Beton keropos dapat mengurangi kekuatan dan daya tahan bangunan, sehingga perlu segera Anda perbaiki. Pada artikel ini, kami akan bahas tentang penyebab beton keropos, cara perbaikan beton keropos, dan tips perawatan agar beton tetap awet dan tahan lama. 1. Penyebab beton keropos Beberapa faktor yang menyebabkan beton keropos antara lain pengaruh cuaca yang ekstrim, seperti hujan dan sinar matahari, pergerakan tanah yang dapat menyebabkan retak pada beton, dan juga pengaruh bahan kimia yang dapat merusak beton, seperti asam sulfat dan garam. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki beton yang keropos, antara lain a. Penggantian beton yang rusak Cara yang paling umum Anda lakukan untuk memperbaiki beton keropos adalah dengan menggantikan beton yang rusak dengan beton baru. Namun, cara ini dapat memakan waktu dan biaya yang cukup besar. b. Pengisian retak dengan material khusus Jika kerusakan beton hanya pada bagian-bagian tertentu atau retak kecil, maka dapat Anda lakukan dengan mengisi retak menggunakan material khusus, seperti epoxy atau grout. Material khusus ini dapat mengisi celah-celah pada beton dan membuatnya kembali kokoh. c. Pengecatan beton Cara yang lebih sederhana adalah dengan mengecat beton yang keropos dengan cat khusus beton. Selain memperbaiki tampilan, cat ini juga dapat memberikan lapisan pelindung pada beton. 3. Tips perawatan beton agar tidak keropos Agar beton tidak mudah keropos dan tetap tahan lama, berikut adalah beberapa tips perawatan yang dapat Anda lakukan a. Menjaga kelembaban beton Pastikan beton tidak terlalu kering atau terlalu basah. Terlalu kering dapat membuat beton retak dan terlalu basah dapat menyebabkan karat pada besi yang ada di dalam beton. b. Melakukan perbaikan cepat saat terdapat kerusakan Jangan biarkan kerusakan pada beton semakin parah. Lakukan perbaikan dengan cepat agar kerusakan tidak semakin bertambah parah. Baca juga Pelopor Industri Pagar Beton di Indonesia c. Menghindari pengaruh cuaca yang ekstrim Jika memungkinkan, hindari paparan sinar matahari langsung pada beton dan hindari paparan air hujan yang berlebihan. d. Membersihkan permukaan beton secara rutin Bersihkan permukaan beton secara rutin dari debu, kotoran, dan bahan-bahan lain yang dapat merusak beton. Hal ini dapat Anda lakukan dengan membersihkan beton menggunakan air dan sabun, atau dengan menggunakan alat khusus untuk membersihkan beton. e. Menggunakan bahan kimia yang tepat Jangan menggunakan bahan kimia yang dapat merusak beton, seperti asam sulfat atau bahan kimia yang bersifat korosif lainnya. Gunakan bahan kimia yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan beton. 4. Kesimpulan Beton keropos dapat mengurangi kekuatan dan daya tahan bangunan, sehingga perlu segera Anda perbaiki. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki beton yang keropos, antara lain dengan menggantikan beton yang rusak, mengisi retak dengan material khusus, atau mengecat beton dengan cat khusus beton. Selain itu, perawatan yang tepat juga dapat membuat beton tetap awet dan tahan lama. Mau order jasa secara online? Dapatkan mitra jasa terpercaya di atau pesan melalui WhatsApp. Suwun adalah aplikasi penyedia jasa JABODETABEK yang memiliki ribuan ahli jasa profesional untuk kebutuhan Anda. Beragam jasa, seperti jasa pertukangan, jasa wedding organizer, jasa guru les, pelatih olahraga, PRT, jasa pindahan, jasa perbaikan AC dan kulkas semudah klik aplikasi Suwun, dan kunjungi media sosial di & suwun_mitra. Anda juga bisa mendapatkan informasi seputar tips dan trik di Blog, lho! Kasusretak atau keropos pada lantai dan dinding bangunan,terutama pada lantai dan dinding bangunan yang terbuat dari bahan semen/beton di dalam dan luar ruangan.seperti lantai dan dinding ruang tempat tinggal,kantor,landasan,jalan beton dinding beton dan berbagai lantai dan dinding beton lainnya - kerusakan seperti ini kami menganjurkan.- Memasuki musim hujan, Anda perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi dinding di rumah. Intensitas hujan yang tinggi dan curah hujan yang lebat selama beberapa jam berpotensi untuk membuat tembok rumah menjadi lembap. Terutama, apabila struktur dan pelapis tembok sudah dalam kondisi yang kurang prima. Bila dibiarkan terus-menerus, dinding rumah akan berjamur. Tampak dari cat yang mengelupas, serta noda hitam di tembok yang menandai bersarangnya jamur akibat air dan udara yang masuk ke dalam pori-pori dan retakan dinding yang terbuka. Dinding yang dibiarkan lembap dan berjamur akan membawa lebih banyak kerusakan pada struktur dinding rumah. Meningkatkan risiko dinding menjadi lapuk, berlubang, bahkan ambruk karena air dan jamur yang mempengaruhi kekuatan dinding. Terutama ketika jamur tumbuh di dinding bagian atas atau plafon rumah, lubang akan semakin memperparah keadaan karena menimbulkan kebocoran. Untuk kesehatan, jamur yang tumbuh di dinding beserta debu dan material tembok yang berjatuhan bisa menyebabkan gangguan pernapasan dan infeksi bakteri. Baca Juga Cerita Orang Tua Bocah di Bandung Barat yang Tertimpa Dinding Rumah, Kondisinya Bikin Ngilu Perlu dilakukan langkah-langkah preventif oleh pemilik rumah untuk mencegah hal ini terjadi. Meskipun begitu, bila dinding sudah terlanjur lembap dan jamur mulai bertumbuh, terdapat cara-cara perbaikan yang perlu dilakukan supaya rumah bisa kembali dalam kondisi optimal. Dekoruma telah mengumpulkan beberapa cara untuk mengatasi tembok rumah yang lembap dan berjamur, guna membantu Anda mencegah atau memperbaiki tembok rumah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang mengancam kesehatan dan keselamatan penghuni rumah. 1. Pastikan Pondasi Dinding Kering Sebelum DiselesaikanLangkah pencegahan sendiri dimulai dari saat pondasi dinding baru selesai dibangun. Setelah diplester dan diaci, pastikan dinding sudah seratus persen kering sebelum melapisinya dengan cat. Dinding yang belum kering sempurna dan ditimpa cat justru akan lebih mudah menyerap air dan udara dari pori-pori tembok yang tidak tertutup sempurna. Maka dari itu, mengeringkan dinding adalah proses yang krusial dan tidak boleh dilewatkan. Anda bisa memastikannya dengan memperkirakan waktu semen mengering sempurna. Baca Juga Berbagai Tips Mengatasi Dinding Rumah Rembes Ketika Hujan, Salah Satunya Dengan Memperbaiki Talang Air di Rumah Gunakan juga alat pengukur kelembapan protimeter agar yakin bahwa tembok sudah benar-benar kering. Saat semuanya sudah kering, barulah dinding bisa dilapisi dengan cat..